Search

Terminal Kampung Rambutan Kebanjiran

Biasanya Terminal Kampung Rambutan tidak pernah kebanjiran.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hujan yang mengguyur sebagian besar wilayah Jakarta sejak Selasa (31/12) mengakibatkan banjir di beberapa titik di Ibu Kota. Salah satunya terjadi di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, dengan ketinggian 20 hingga 50 cm.

Salah seorang pedagang di Terminal Kampung Rambutan, Mukti (43 tahun) menyebut bahwa genangan air mulai terlihat sejak malam pergantian tahun pukul 00.00 WIB.

"Hujan memang nggak berhenti-berhenti dari kemarin Selasa (31/12). Pas sekitar jam 00.00 WIB malam itu sudah kelihatan mulai banjir, jam 01.00 WIB mulai makin naik deh banjirnya," jelas mukti, Rabu (1/1).

Genangan air sudah terlihat sejak jalan masuk terminal dengan ketinggian yang berbeda-beda. "Di dalam terminal lebih parah itu, motor pada kerendam," jelasnya.

Mukti menuturkan bahwa fenomena banjir di terminal Kampung Rambutan ini sebenarnya jarang terjadi. Lebatnya hujan pada hari pergantian tahun disebutnya yang paling memungkinkan menjadi penyebab banjir ini.

"Jarang sebenarnya banjir kayak gini, walaupun hujan juga biasanya paling cuma kelihatan selokannya penuh gitu aja. Ini mah gara-gara kemarin hujan terus aja," ucapnya.

Uniknya Mukti terus menjajakan dagangannya meski gerobak gorengannya terendam air dan hujan deras yang masih melanda terminal hingga pukul 08.00 WIB ini. "Nggak apa-apa ini, kalau banjir kan nggak sampai roda saja. Buat hujannya cukup pakai terpal ini saja kan sudah nggak terlalu lebat," ungkapnya.

Sementara Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dalam aplikasi info BMKG memprediksi bahwa hujan lokal hingga hujan petir akan terus terjadi hingga pukul 22.00 WIB.

Let's block ads! (Why?)

from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/36qpAVK

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Terminal Kampung Rambutan Kebanjiran"

Post a Comment

Powered by Blogger.