Search

Dubai di Bulan Ramadhan

Siapa pun yang shalat di sana biasanya meluangkan waktu beristirahat melepas lelah.

REPUBLIKA.CO.ID,

Oleh Erdy Nasrul

Dubai penuh dengan kemegahan. salah satu kota stategis di Uni Emirat Arab. Kota ini menjadi salah satu destinasi wisatawan mancanegara karena kekayaan budaya dan kemegahan infrastruktur di dalamnya.

Di sebuah pasar, para penjaja kurma mempromosikan barang dagangannya kepada siapa pun yang mendekati. Ada kurma muda yang masih kuning. Rasanya manis dan gurih.

Ada juga yang semakin menua sehingga dagingnya lembut digigit. Namun, sebagian dagingnya masih renyah digigit. Namanya ruthab.

Kurma semacam ini sangat mudah ditemukan di Timur Tengah. Ruthab biasanya disajikan sebagai teman kopi. Gigit sedikit ruthab lalu seruputl ah kopi arab yang bercampur dengan kapulaga. Rasa hangat akan memenuhi rongga mulut seketika.

Sajian semacam ini mudah ditemukan di sejumlah kafe. Dan semakin nikmat rasanya bila disajikan di dataran tinggi berhawa dingin.

Lalu Dua menara masjid yang berdiri menantang langit. Simbol tempat sujud itu berdampingan dengan proyek real estate di Jalan Syekh Zayed Dubai.

Masjid di kota ini berdiri di atas lahan yang luas. Bangunan itu menyediakan tempat yang nyaman untuk beribadah. Siapa pun yang melaksanakan shalat di sana biasanya meluangkan waktu untuk beristirahat melepas lelah.

Adapula seorang warga sedang membaca Alquran. Lokasinya di Masjid al-Farooq. Ini adalah masjid terbesar di Dubai. Pada bagian atas tampak langit-langit masjid yang indah. Bagian dalam kubah menampakkan ornamen abstrak beraneka warna yang menakjubkan.

Mereka yang baru pertama kali mengunjungi masjid ini akan terpesona, karena bangunan seperti itu tak banyak ditemukan di tempat lain.

Let's block ads! (Why?)

from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2VWf0Uv

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Dubai di Bulan Ramadhan"

Post a Comment

Powered by Blogger.