Search

Wali Kota Semarang: Kalau Tak Dukung Jokowi Jangan Lewat Tol

Dalam dialognya bersama para pengusaha, Hendrar menyampaikan candanya soal jalan tol.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menghadiri deklarasi dukungan dari Paguyuban Pengusaha Jawa Tengah untuk pasangan capres-cawapres nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf di MG Setos, Sabtu (2/2). Dalam dialognya bersama para pengusaha, Hendrar yang hadir sebagai Ketua DPC PDIP Semarang sempat melontarkan guyon soal kubu lawan yang kerap menjadikan isu jalan tol sebagai bahan kritik terhadap pemerintah. Hendrar menanyakan kepada massa yang hadir apakah pernah lewat jalan tol.

"Mari kita dukung Jokowi-Ma'ruf Amin. Ada yang pernah lewat jalan tol? Berapa lama dari Semarang ke Jakarta?" tanya Hendrar kepada peserta yang hadir di MG Setos, Sabtu (2/2).

Sebagian hadirin kemudian menjawab jarak tempuh Semarang ke Jakarta hanya memakan waktu 5 jam via jalan tol. Hendrar kemudian menanyakan berapa lama jarak tempuh Semarang-Surabaya. Hadirin pun menjawab jarak tempuh kedua kota tersebut sekitar 3 jam via tol. Hendrar mencoba meyakinkan bahwa peran jalan tol sangat penting bagi pengusaha dalam mempersingkat waktu distribusi. Ia pun menyebut bahwa masyarakat yang menentang kebijakan pembangunan tol seharusnya tidak melewati jalan tol. 

"Kalau tidak mau dukung Jokowi, jangan pakai (jalan tol)," ujar Hendrar.

Sore ini, calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) berkunjung ke Kota Semarang untuk menghadiri deklarasi dukungan paguyuban pengusaha Jawa Tengah di MG Setos, Sabtu (2/2) terkait pilpres 2019. Jokowi hadir bersama Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, Ketua Hipmi Bahlil Lahadalia, dan Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Abdul Kadir Karding. Deklarasi dukungan sendiri dibacakan oleh Ketua Kadin Jateng sekaligus Ketua Paguyuban Pengusaha Jateng, Kukrit Wicaksoni. 

Let's block ads! (Why?)

from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2RzwfVn

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Wali Kota Semarang: Kalau Tak Dukung Jokowi Jangan Lewat Tol"

Post a Comment

Powered by Blogger.