Search

Diabetes Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung

Hubungan diabetes dan risiko jantung adalah glukosa yang tinggi

REPUBLIKA.CO.ID, REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bagi Anda penderita diabetes tipe 2, waspadalah dengan penyakit jantung. Karena fakta mengungkapkan adanya hubungan antara diabetes dan penyakit jantung dan hasilnya bisa mematikan.

Jadi, American Diabetes Association (ADA) dan American Heart Association (AHA) bermitra untuk mendidik dan memotivasi orang dengan diabetes tipe 2 untuk meminimalkan risiko penyakit kardiovaskular.

Menurut AHA, orang dewasa dengan diabetes dua sampai empat kali lebih mungkin meninggal akibat penyakit kardiovaskular daripada mereka yang tidak menderita diabetes. Pada 2017, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) menyatakan bahwa lebih dari 100 juta orang di Amerika Serikat menderita diabetes atau prediabetes. 

Namun, dalam survei terbaru terhadap orang-orang dengan diabetes tipe 2 berusia 45 tahun dan lebih tua, dilakukan secara online oleh The Harris Poll atas nama AHA, hanya sekitar setengah yang sadar akan risikonya.

"Dampak kesehatan masyarakat dan meningkatnya ancaman diabetes dan penyakit kardiovaskular terlalu signifikan bagi satu organisasi untuk ditangani sendiri," kata Nancy Brown, CEO American Heart Association seperti dilansir dari laman Health Line, Jumat (16/11).

Kolaborasi AHA dengan American Diabetes Association dan pendukung industri sangat penting untuk mengembangkan solusi yang berarti dan menawarkan alat dan informasi praktis yang dapat membantu mereka yang menderita diabetes tipe 2 menemukan inspirasi dan mengambil tindakan untuk meningkatkan kesehatan mereka dan mengurangi risiko penyakit jantung.

Hubungan antara diabetes tipe 2 dan penyakit jantung dimulai dengan kadar glukosa (gula darah) yang tinggi. Kadar glukosa yang berlebihan akan merusak arteri Anda dari waktu ke waktu, menyebabkan bahan berlemak terbentuk di bagian dalam, mengeraskannya. Ini adalah kondisi yang disebut atherosclerosis.

Aterosklerosis akhirnya akan memblokir aliran darah ke jantung atau otak, menyebabkan serangan jantung atau stroke yang berpotensi fatal. Risikonya bahkan lebih tinggi jika Anda sudah memiliki riwayat keluarga penyakit jantung. 

Faktor risiko utama untuk kondisi ini adalah obesitas, riwayat keluarga diabetes, dan aktivitas fisik yang tidak mencukupi. Kemungkinan mengembangkan diabetes tipe 2 juga meningkat seiring bertambahnya usia.

Meskipun diet dan pengobatan dapat menjaga glukosa tetap terkendali, peningkatan risiko tetap ada. Ini karena orang dengan diabetes, terutama tipe 2, cenderung memiliki kondisi lain yang juga meningkatkan risiko kardiovaskular mereka.

"Jantung dan pembuluh darah, lambung, saraf serta otot dan sistem reproduksi semuanya beresiko terkena diabetes," Joy Cornthwaite, RD, pendidik diabetes di UTHealth / UT Physicians di Houston, Texas.

Let's block ads! (Why?)

from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2zXFN65

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Diabetes Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung"

Post a Comment

Powered by Blogger.