Search

Pertamina Balongan Raih Penghargaan Menteri Ketenagakerjaan

Penghargaan atas komitmennya terhadap aspek keselamatan dan kesehatan kerja.

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- PT Pertamina (Persero) Refinery Unit (RU) VI Balongan meraih penghargaan dari Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia, atas komitmennya terhadap aspek keselamatan dan kesehatan kerja. Perusahaan itu bahkan memperoleh dua penghargaan sekaligus.

Adapun dua penghargaan itu, yakni penghargaan Kecelakaan Nihil (Zero Accident Award) dan penghargaan penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Kedua penghargaan tersebut diserahkan melalui Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu, beberapa waktu yang lalu.

Untuk penghargaan Kecelakaan Nihil, diperoleh RU VI Balongan atas prestasinya dalam melaksanakan program keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Dalam program tersebut, tercapai 99.890.392 jam kerja orang tanpa kecelakaan kerja, terhitung sejak 9 November 2000 hingga 31 Desember 2017.

"Hingga akhir Agustus 2018, Pertamina RU VI pun mampu mempertahankan jam kerja aman hingga lebih dari 104 juta jam kerja orang tanpa kecelakaan kerja,’’ ujar GM Pertamina RU VI Balongan, Joko Widi Wijayanto, Ahad (2/9).

Sedangkan penghargaan penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja, diberikan kepada RU VI Balongan, yang telah mencapai kategori Tingkat Lanjutan (Advanced Level). Joko pun menyampaikan apresiasi kepada insan Pertamina di RU VI Balongan atas raihan kedua penghargaan tersebut. Dia juga kembali mengingatkan seluruh pekerja untuk selalu menerapkan aspek keselamatan, kesehatan kerja dan lindungan lingkungan secara konsisten.

"Setiap pekerja harus selalu patuh terhadap setiap peraturan dan kebijakan perusahaan, melakukan intervensi setiap melihat kondisi dan tingkah laku tidak aman, serta peduli terhadap keselamatan pekerja dan lingkungan,’’ tegas Joko.

Joko menegaskan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja bukan hanya slogan, tapi harus ditanamkan pada setiap orang yang terlibat dalam kegiatan usaha migas (minyak dan gas bumi). Sebab, industri migas adalah industri yang berisiko tinggi, baik risiko investasi maupun risiko operasional.

Selain penghargaan yang baru diperoleh tersebut, komitmen Pertamina RU VI Balongan dalam aspek Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan sebelumnya juga mendapat apresiasi dan penghargaan lain. Di antaranya, penghargaan Concern Company dari World Safety Organization (WSO), Patra Nirbhaya Karya Utama Adi Nugraha dari Kementerian ESDM, PROPER Emas dari Kementerian LHK, dan ISRS8 Level 7.

Let's block ads! (Why?)

from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2MH4vkr

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Pertamina Balongan Raih Penghargaan Menteri Ketenagakerjaan"

Post a Comment

Powered by Blogger.