Search

Kementerian PUPR Kirim Alat Berat ke Sulteng

Kementerian PUPR juga mengirimkan peralatan air bersih dan sanitasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah mengirimkan peralatan air bersih dan sanitasi serta tambahan alat berat. Pengiriman dilakukan untuk membantu penanganan tanggap darurat bencana gempa bumi magnitude 7,4 di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah yang terjadi Jumat, (28/9).

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, masa tanggap darurat ketersediaan air bersih sangat penting. Oleh karenanya Tim Kementerian PUPR telah melakukan survey lokasi-lokasi yang berpotensi sebagai sumber air baku para pengungsi.

"Terdapat enam lokasi untuk dibuat sumur bor yang dioperasikan dengan genset dan dua lokasi menggunakan solar cell (tenaga surya)," katanya melalui siaran pers, Ahad (30/9).

Selain itu sumber air permukaan seperti Sungai Palu juga akan digunakan sebagai sumber air baku menggunakan pipa intake di Jembatan Palu 2 dan Jembatan Kasubi. Di samping itu, pemerintah telah mengirim peralatan air bersih dari tiga Gudang PUPR di Makassar, Surabaya dan Bekasi yang akan dikirimkan ke Palu dan Donggala.

Peralatan yang dikirimkan yakni mobil tangki air, mobil Intalasi Pengolahan Air, mobil tinja dan mobil lapangan total sebanyak 35 unit, tenda darurat 34 unit, WC knockdown 49 unit, hidran umum 25 unit, genset tiga unit dan peralatan lainnya.

Pengiriman peralatan air bersih dan sanitasi dari Bekasi dan Surabaya akan menggunakan kapal laut dan diperkirakan akan tiba dalam waktu lima hingga enam hari. Peralatan dari Makassar akan dikirimkan melalui jalur darat.

Untuk memudahkan kordinasi, Pusat Komando Gabungan Satgas Penanggulangan Bencana Kementerian PUPR akan berkantor di Balai Wilayah Sungai III di Jalan Abd. Rahman Saleh, Palu.

Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Endra Atmawidjaja menambahkan, Kementerian PUPR juga sudah melakukan pembersihan jalan nasional Makassar-Palu-Donggala dari longsor dan tsunami sehingga bantuan bisa disalurkan melalui jalur darat.

"Jalan nasional sudah kita bersihkan dari longsor sehingga dari arah Makassar-Mamaju-Donggala-Palu sudah terbuka, kemudian dari arah Gorontalo-Molosipat-Kebun Kopi-Palu sudah terbuka. Dari Poso-Parigi Moutong-Kebun Kopi sudah bisa dilalui," kata dia.

Tambahan alat berat juga telah dikirim Kementerian PUPR pada Minggu, 30 September 2018 sebanyak empat unit excavator, enam unit loader, tujuh unit dump truck dan satu unit grader. Pengerahan alat berat berasal dari beberapa Balai Jalan maupun dari proyek Kebon Kopi.

Dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) XV dikirimkan sebanyak satu unit excavator, satu unit loader dan empat unit dump truck dari Gorontalo. BPJN XIII Makassar telah mengirimkan satu unit excavator dan satu unit loader. Dari proyek Kebon Kopi sebanyak dua unit excavator, satu unit loader, satu unit grader dan tiga unit dump truck.

Di Kota Palu, dua unit excavator dan dua dump truck milik kementerian PUPR juga sudah digunakan untuk membantu evakuasi korban dan pembersihan puing-puing di Alfamidi dan Hotel Roa-Roa.

Terkait Jembatan Palu IV atau dikenal sebagai Jembatan Ponulele yang rubuh pascagempa, Endra menegaskan infrastruktur tersebut dibangun dan dikelola oleh Pemerintah Kota Palu. Untuk jembatan yang dibangun oleh Kementerian PUPR hanya dua jembatan nasional yang mengalami kerusakan yakni Jembatan Towalen dan Toyobo yang mengalami penurunan oprit.

Sementara itu perumahan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) Kelapa Gading di Kabupaten Sigi yang turut terkena gempa kondisinya tidak mengalami kerusakan signifikan. Pembangunan perumahan MBR ini diawasi oleh Kementerian PUPR karena mendapat fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (KPR) subsidi, sehingga kualitasnya telah memenuhi standar.

Perumahan tersebut semula akan diresmikan Menteri Basuki pada acara puncak peringatan Hari Habitat Dunia, Hari Kota Dunia dan Hari Perumahan Nasional tahun 2018 di Kota Palu pada Senin, 1 Oktober 2018. Namun acara tersebut dibatalkan akibat terjadinya gempa.

Let's block ads! (Why?)

from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2y2nKux

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Kementerian PUPR Kirim Alat Berat ke Sulteng"

Post a Comment

Powered by Blogger.