Pemuda Brunei Ikuti Lokakarya Sebagai Pemandu Wisata Masjid

Pelatihan pemandu wisata masjid upaya untuk mempromosikan Islam.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR SRI BEGAWAN – Kunjungan ke masjid merupakan salah satu cara untuk mempromosikan Islam. Langkah promosikan toleransi Islam melalui open mosque, banyak dilakukan komunitas Muslim di berbagai negara.

Berangkat dari itulah, Kementerian Agama Brunei Darussalam bekerja sama dengan Kelompok Pemuda Muallaf As-Syahadah mengadakan lokakarya Awareness through Mosque Visits 2020, Sabtu (15/2).

Dilansir di borneobulletin.com.bn, Ahad (16/2) kegiatan ini merupakan bagian dari Program Pemuda Agama di bawah Kementerian Agama. Program ini merupakan salah satu cara untuk berbagi informasi tentang masjid dan aturan dalam mengunjungi masjid dengan cara yang menarik.

Peserta juga belajar tentang teknik untuk berinteraksi dengan wisatawan baik di dalam maupun di luar negeri. "Sebanyak 30 pemuda di bawah Program Agama Pemuda dan anggota masyarakat berpartisipasi dalam lokakarya," ujar Edy Kasrin bin Abdul Kadir dari Pusat Dakwah Islam.

Program ini akan berlanjut pada (24/2) dari di Masjid Omar 'Ali Saifuddien di Bandar Sri Begawan. Kegiatan kedua nanti memiliki tema 'Sejarah dan Budaya Brunei Darussalam melalui Tur Masjid'. Acara ini akan dibuka untuk umum maupun wisatawan.

Let's block ads! (Why?)