Search

Enam Kabupaten/Kota di Sumsel Rawan Longsor

Warga Sumsel di daerah rawan bencana diimbau meningkatkan kewaspadaan.

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) pada musim hujan 2020 memetakan daerah rawan banjir dan bencana tanah longsor

"Ada enam daerah yang dipetakan rawan bencana tanah longsor dari 17 kabupaten dan kota dalam provinsi ini yakni Kabupaten Lahat, Lintang Empatlawang, Muaraenim, Ogan Komering Ulu Selatan, Kota Pagaralam dan Lubuklinggau," kata Kepala BPBD Sumsel Iriansyah, Sabtu (4/1).

Berdasarkan kondisi tersebut, masyarakat yang berada di daerah rawan bencana itu diimbau meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman tanah longsor sehingga dapat diminimalkan korban jiwa dan kerugian harta benda dalam jumlah besar. Untuk membantu masyarakat dan mencegah terjadinya gangguan aktivitas serta transportasi umum jika terjadi bencana tanah longsor, ia didukung pemerintah daerah setempat menyiagakan sejumlah alat berat di daerah rawan bencana itu sejak awal musim hujan hingga sekarang ini.

"Menyiapkan alat berat di daerah rawan longsor sangat penting untuk mencegah terganggunya jalan akses ke suatu desa, kecamatan, bahkan antarkabupaten dan provinsi jika terjadi tanah longsor," ujarnya.

Sejumlah daerah yang dipetakan rawan bencana banjir berada di bantaran sungai dan memiliki banyak rawa seperti Kota Palembang, Ogan Komering Ilir, Ogan Ilir, Banyuasin, dan Kabupaten Musi Banyuasin. Iriansyah mengatakan dengan mengetahui kondisi suatu daerah rawan bencana longsor dan banjir, dapat dilakukan berbagai tindakan pencegahan dan persiapan penanggulangan sehingga bisa dihindari timbulnya banyak korban dan kerugian harta benda.

sumber : Antara

Let's block ads! (Why?)

from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/36miXDX

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Enam Kabupaten/Kota di Sumsel Rawan Longsor"

Post a Comment

Powered by Blogger.