REPUBLIKA.CO.ID, LISBON -- Serikat pekerja dan otoritas bandara Portugal melaporkan, pemogokan tiga hari oleh para pekerja di bandara Lisbon, Portugal, memicu pembatalan beberapa penerbangan akhir pekan ini. Kemungkinan pembatalan jadwal akan terjadi lebih besar sebelum aksi berakhir pada Ahad (29/12).
Penerbangan EasyJet, Brussels Airlines, Eurowings, Transavia Prancis, dan Wizz Air UK dari dan ke Inggris, Prancis, Belgia, Belanda, Luksemburg, Swiss, dan Jerman dibatalkan pada Sabtu dan Ahad. Juru bicara serikat pekerja SINTAC Fernando Simoes mengatakan, 19 penerbangan telah dibatalkan karena pemogokan, dengan tujuh penerbangan dialihkan ke bandara Faro di selatan Portugal.
Situs web otoritas bandara Portugal menunjukkan lebih dari 25 penerbangan ke dan dari bandara telah dibatalkan. Seorang juru bicara bandara Lisbon menolak untuk mengonfirmasi jumlah pembatalan.
Pembicaraan antara SINTAC dan Vinci Group milik Portway, yang mempekerjakan pekerja di bandara Lisbon, Porto, Faro dan Funchal, mandek pada Desember. Kondisi tersebut terjadi karena perusahaan mengatakan tidak akan mencairkan gaji. Padahal, perusahaan telah berkomitmen untuk melakukannya pada November 2019 ketika pembekuan dilaksanakan pada 2016.
Portway mengatakan, pihaknya siap untuk kembali ke meja perundingan setelah pemogokan yang membuat jadwal penerbangan banyak dibatalkan. Diskusi sudah dijadwalkan untuk berlangsung Januari.
Namun, Simoes mengatakan, serikat berencana untuk melanjutkan pemogokan lain dengan pekerja lembur dan akhir pekan dari 1 Januari hingga akhir Maret. SINTAC mengatakan keputusan perusahaan untuk tidak mencairkan gaji dimaksudkan untuk menghukum penolakan serikat atas revisi kontrak kerja yang diajukan oleh Portway pada Agustus.
"Selama tiga tahun pekerja telah melihat perkembangan karier mereka dan gaji dibekukan demi kesehatan keuangan perusahaan," kata perwakilan serikat pekerja. Portway membantah tuduhan itu, menyatakan mereka dengan cermat mematuhi peraturan, termasuk dalam kaitannya dengan hukum perburuhan.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pekerja Bandara Portugal Mogok, Belasan Penerbangan Batal"
Post a Comment