Firdaus, menjadi satu-satunya penjaga sekaligus perawat gulungan pita film seluloid yang masih tersimpan di Sinematek Indonesia.
Foto: Republika TV/Muhammad Rizki Triyana
EMBED SHARE
Firdaus, menjadi satu-satunya penjaga sekaligus perawat gulungan pita film seluloid.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Firdaus, menjadi satu-satunya penjaga sekaligus perawat gulungan pita film seluloid yang masih tersimpan di Sinematek Indonesia. Lebih tepatnya ia sudah bekerja sejak tahun 1996 di bagian perawatan dan gudang film yang ada di Yayasan Usmar Ismail, Kuningan, Jakarta Selatan.
Pekerjaannya tidaklah mudah, setiap harinya, kehidupan Firdaus dimulai dengan mengambil beberapa gulungan roll film dan ditonton ulang dari ruangan khusus penyimpanan arsip perfilman Indonesia. Tugasnya itu mengharuskan tubuhnya berurusan dengan bau zat kimia yang pekat.
Cairan zat kimia itu berfungsi untuk menangkal ancaman jamur, kotoran, dan bunga air di gulungan pita seluloid tersebut. tak sedikit rekannya yang memutuskan untuk hengkang dari pekerjaan tersebut karena khawatir mengancam kesehatannya.
Meski begitu, ia tetap menekuni pekerjaanya dengan sepenuh hati hingga keberadaanya tidak dibutuhkan kembali. Namun, ada satu impian dalam benak Firdaus untuk dapat mengubah semua gulungan menjadi arsip digital.
Berikut video lengkapnya.
Videografer | Muhammad Rizki Triyana
Editor Naskah | Wisnu Aji Prasetiyo
Video Editor | Fakhtar Khairon Lubis
Dapatkan Update Berita Republika
BERITA LAINNYA
Salah satu nama yang ingin maju Pilkada Solo adalah Gibran, anak Presiden Jokowi.
Tauge goreng Hj Omah sudah berdiri di Bogor sejak tahun 1970-an.
Firdaus, menjadi satu-satunya penjaga sekaligus perawat gulungan pita film seluloid.
Bill Gates, Bernard Arnault dan Jeff Bezos adalah tiga miliarder terkaya versi Forbes
Angela Merkel bantah pernyataan Emmanuel Macron soal NATO sudah mati otak
Let's block ads! (Why?)
from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2NsRc5H
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Penjaga Terakhir Sejarah Pita Seluloid"
Post a Comment