REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Agama Islam mengajarkan umatnya untuk selalu hidup bersih dan sehat. Bahkan dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda, ‘’Kesehatan merupakan salah satu hak bagi tubuh manusia.’‘
Seruan yang meminta agar umat Islam memelihara kebersihan rambut dan badan ini rupaya telah mendorong para sarjana dan ilmuwan Muslim untuk menghasilkan beragam produk kosmetika. Tahukah anda beragam jenis kosmetika seperti deodoran, lotion, pewarna rambut yang berkembang pesat saat ini merupakan hasil karya sarjana Muslim di era kekhalifahan?
Pengembangan produk kosmetika di dunia Islam begitu gencar dilakukan seorang dokter dan ahli bedah Muslim di Andalusia, Al-Zahrawi (936 M - 1013 M) pada abad ke-10 M.
Dalam ensiklopedia kesehatan yang berjudul Al-Tasreef, Albucassis - begitu Barat menjuluki Al-Zahrawi, telah mengupas secara khusus tentang kosmetika. Bagi Al-Zahrawi, kosmetika merupakan bagian dari pengobatan. Kitab Al-Tasreef ini begitu besar pengaruhnya di Eropa.
Setelah dialihbahasakan ke dalam bahasa Latin, kitab yang memperkenalkan kosmetika itu sempat menjadi buku utama yang digunakan kebanyakan universitas di Eropa pada abad ke-12 M hingga 17 M. Kemungkinan besar dari kitab itulah Barat mengembangkan produk kosmetika. Tak heran, jika kini negara-negara Barat menjadi produsen kosmetika terbesar di dunia.
Dalam Al-Tasreef, Al-Zahrawi ju - ga me nye butkan pentingnya minyak gosok dan mengupas bahan-bahan dasar untuk mem buat minyak itu se - cara detail. Al-Zahrawi ju ga me-ng - ajarkan cara-cara memperkuat gusi dan memutihkan gigi. Ia juga memper kenalkan beragam parfum de - ngan aro ma yang bervariasi.
Al-Zahrawi menggunakan zat mi - nyak yang disebut Adhan untuk pengobatan dan ke cantikan. Sebagai seorang ilmuwan Mus lim, Al-Zah - rawi menjelaskan cara pe rawatan dan kecantikan rambut, kulit, gigi, dan seluruh bagian tubuh dalam ba - tas-batas ajaran Islam.
from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2ZU9l48Bagikan Berita Ini
0 Response to "Motivasi Ilmuwan Muslim Kembangkan Produk Kosmetika"
Post a Comment