REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Kasat Lantas Polres Bogor AKP Fadli Amri mengungkapkan, Kemacetan di jalur Puncak pada Jumat (19/4) mengalami kemacetan yang mengular. Dia mengatakan, kemacetan di pintu tol Ciawi yang mengular sepanjang lima KM, tersambung dari pintu tol hingga ujung jalur yang juga macet sepanjang empat KM.
Hal tersebut menurutnya, dikarenakan tidak diberlakukannya system one way. Ia menuturkan, saat ini kebanyakan personel masih difokuskan untuk pengawalan pleno rekapitulasi surat suara. Sehingga tidak memungkinkan jika dipaksakan untuk mengawal lalu lintas pada Jumat Agung ini.
“Untuk personel hari ini fokus di pengamanan penghitungan suara. Karena penghitungan sudah menuju PPK, dan itu juga merupakan kewajiban negara,” ujarnya, Jumat (19/4).
Ia menambahkan, animo masyarakat di libur panjang sejak Jumat hingga Ahad mendatang, memang sangat besar. Ia menambahkan, Megamendung dan Pasar Atas menjadi dua tempat yang mengalami hambatan terbesar. Penyebannya karena ada jalur yang sempit dan juga menjadi akses keluar masuknya kendaraan dari atau menuju vila, restoran serta tempat wisata lainnya.
Fadli mengatakan, antisipasi telah dilakukan pihaknya dengan melakukan pelebaran jalur di Megamendung dan Pasar Atas. Fadli menambahkan, jalur Puncak akan kembali diberlakukan mulai besok pagi, mengingat personel yang bertugas hari ini sudah bisa ditarik kembali besok.
“Besok pengamanan untuk Sabtu hingga Ahad sudah bisa diberlakukan one way seperti biasa, kalau ada kesempatan istirahat, istirahat saja, jangan memaksakan,” ucapnya. Ia mengimbau kepada masyarakat, jika hendak menuju arah Puncak pada Sabtu ataupun Ahad maka diharapkan menjaga keamanan pribadi dan juga jarak aman kendaraan.
from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2KQomx0Bagikan Berita Ini
0 Response to "Libur Panjang, Arus Menuju Puncak Mengekor hingga 9 KM"
Post a Comment