Search

Rumah Zakat Action Segera Turun Evakusi Banjir Manado

Sampai saat ini hujan masih mengguyur Manado dengan intensitas sedang hingga lebat.

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Hujan yang mengguyur Sulawesi Utara sejak 31 Januari 2019, jam 19.00 WITA - 01 Februari 2019 mengakibatkan kenaikan jumlah debit air di beberapa lokasi rawan bencana di kota Manado. Hujan yg terus mengguyur kota Manado sampai saat ini mengakibatkan beberapa kelurahan rawan banjir lokal.

Banjir yang menggenangi warga memiliki ketinggian air bervariasi antara 30 sentimeter hingga 1,5 meter. Kondisi lain selain kenaikan debit air juga terdapat beberapa titik longsoran, dan terdapat korban meninggal. Sampai saat ini hujan masih mengguyur kota Manado dengan intensitas sedang hingga lebat.

Pada kondisi tersebut tim relawan Rumah Zakat Action langsung turun

mengambil tindakan mengevakuasi warga. Mereka menerobos genangan air

setinggi 1,5 meter dengan perahu karet untuk dapat meyelamatkan warga yang

terjebak banjir. Relawan yang berjumlah lima orang ini juga langsung melakukan

koordinasi dengan pihak terkait.

Selain itu mereka juga melakukan need assesment terkini. Dari hasil dilapagan setidaknya ada beberapa kebutuhan mendesak yang diperlukan saat ini seperti makanan siap saji, selimut, makanan bayi, pakaian, serta penerangan. Sampai saat ini tim relawan Rumah Zakat Action terus melakukan tindakan evakuasi dan penanganan bencana secara komprehensif untuk banjir Manado.

Sampai berita ini diturunkan berdasarakan hasil pemantauan banjir ini telah merendam beberapa ruas jalan seperti Jalan Tikala, Sarlo, dan Kairagi yang menuju ke arah bandara. Selain itu banjir ini juga telah merusak beberapa bangunan rumah warga seperti di daerah Kelurahan Tikala Baru, Teling Atas, dan Marketer. Banjir juga mengakibatkan beberapa pohon tumbang seperti di ruas jalan depan Kodam Merdeka Teling Atas dan Jalan Purnomo.

Let's block ads! (Why?)

from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2WwZ6xq

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Rumah Zakat Action Segera Turun Evakusi Banjir Manado"

Post a Comment

Powered by Blogger.