Search

Rayakan Tahun Baru Secara Sederhana, Anies: Ini Demi PKL

Pemprov DKI juga meniadakan kegiatan kembang api di acara pergantian tahun

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan bahwa konsep perayaan malam tahun baru 2019 di kawasan Bundaran HI digelar secara sederhana. Hanya ada satu panggung hiburan di salah satu sisi bundaran yang dikelilingi oleh ratusan pedagang kaki lima (PKL). 

"Kita tiadakan kembang api. Saya berharap malam hari ini tertib dan rapi dan kita adakan kegiatan bersama rakyat," ujarnya sesuai perayaan Tahun Baru 2019, Selasa (1/1) dini hari. 

Menurut Anies, adanya gelaran perayaan tahun baru dengan konsep sederhana sangat menguntungkan para PKL. Sebab, mereka bisa memanfaatkan ribuan masyarakat yang hadir untuk meraup untung dari aneka jajanan yang mereka sediakan. 

"Mereka menyiapkan makanan dan minuman karena bagi mereka waktunya panen. Inilah senyatanya di masyarakat di Jakarta," kata dia. 

Sementara itu, langit kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI) dihujani aneka ragam jenis kembang api yang berwarna-warni ketika detik-detik pergantian tahun baru. Letupan demi letupan suara pun ikut membuat warga di bawahnya terkaget-kaget.

Semakin mendekati momen pergantian tahun, serbuan kembang api dari segala arah makin semarak hingga obrolan antar pengunjung tak lagi terdengar. 

Ratusan kembang api yang dibakar itu ternyata bukan disediakan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Anies menegaskan, euforia kembang api yang menghujani langit Bundaran HI sepenuhnya tidak berasal dari Pemprov DKI. "Yang jelas, itu bukan dari kita," kata Anies.

Saat momen pergantian tahun, Anies menyaksikan sendiri ratusan kembang api dibakar warga yang datang. Namun, ia hanya bisa tersenyum dan ikut merasakan kebahagiaan tahun baru bersama warga. Anies pun berharap, tahun 2019 akan menjadi tahun yang membawa berkah bagi warga Jakarta. 

Let's block ads! (Why?)

from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2ArpTBR

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Rayakan Tahun Baru Secara Sederhana, Anies: Ini Demi PKL"

Post a Comment

Powered by Blogger.