REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- The Law and Human Rights Ministry suspended 5,785 applications for passports since early this year. It was done based on consideration that most of the passports will be used to become illegal workers abroad.
"We cancelled the applications because they were not clear. We did not issue passports to protect them because once they work illegally, they could be chased," Law and Human Rights Minister Yasonna Laoly stated at a press conference here on Wednesday.
The figure slightly increased as compared to 5,059 last year, he noted.
The applications for passports were mostly suspended at the immigration offices in Medan, North Sumatra, with 642 applications; Pontianak, West Kalimantan, with 402 applications; Jember, East Java, with 315 applications; Tanjung Balai Karimun, Riau, with 305 applications; and Jambi, with 270 applications.
Director General of Immigration Ronny F Sompie revealed that 408 people had their departure delayed at 25 immigration check posts across Indonesia. The figure was far below last year's figure at 947.
from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2LeQLJBBagikan Berita Ini
Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.
ReplyDeleteNama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.
Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.
Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.
Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut