Kemenag Siapkan 12 Layar Monitor Awasi MTQ Nasional

Masyarakat bisa menyaksikan pembukaan MTQ melalui Youtube.

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Direktorat Penerangan Agama Islam, Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat nasional ke-27 di Medan dan Deli Serdang pada 7-12 Oktober 2018. Berbagai persiapan pun telah dilakukan, termasuk menyiapkan ruang kontrol kegiatan MTQ.

Ruang kontrol itu dilengkapi 12 televisi monitor ukuran 32 inci yang ditempelkan di dinding. Sebanyak 12 Layar monitor tersebut menjadi mata yang akan mengawasi aktivitas lomba MTQ di 12 titik tempat yang tersebar di Kota Medan.

Koordinator petugas ruang kontrol, Adeng mengatakan, 12 monitor tersebut terkoneksi ke kamera Closed Circuit Television (CCTV) yang berada di lokasi lomba MTQ. Menurut Adeng, aktivitas MTQ di 12 lokasi tersebut juga dapat diakses melalui perangkat komputer dan smartphone dengan akses tersendiri karena menggunakan jaringan internet.

“Melalui control room atau CCTV tersebut, kegiatan lomba akan disiarkan langsung melalui channel Youtube yang bisa diakses masyarakat,” ujar Adeng dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Jumat (5/10).

Adeng mengatakan, salah satunya publik dapat melihat kegiatan pembukaan MTQ melalui channel Youtube dengan meng-klik link berikut: https://www.youtube.com/channel/UCOFlRQi1E25WZUhU8FmW2dw?view_as=subscriber. Titik Streaming Arena Utama ASTAKA GSG Pemprovsu.

Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan membuka MTQ Nasional pada Ahad (7/10) malam. Hal ini disampaikan Direktur Penerangan Agama Islam Kementerian Agama (Kemenag), Khoiruddin. "Insya Allah yang akan buka MTQ Nasional nanti Bapak Presiden Jokowi," ujar Khoiruddin.

MTQ Nasional tersebut menjadi agenda dua tahunan yang digelar oleh Direktorat Penerangan Agama Islam, Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama. Khoiruddin mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan 12 mimbar untuk dijadikan arena lomba bagi 1.555 peserta MTQ Nasional ke-27.

Menurut dia, dalam event ini, juga akan digelar berbagai macam kegiatan, seperti seminar, parade 1.000 hafidz, Malam Ta'aruf, pameran, pawai ta'aruf, dan peluncuran buku.

Let's block ads! (Why?)