Kondisi ekonomi global mengancam nilai tukar rupiah dan menggerus cadangan devisa.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelemahan rupiah semakin menggerus cadangan devisa Indonesia. Pada Jumat (31/8), tercatat posisi rupiah berada di Rp 14.711 per dolar AS, berdasarkan kurs JISDOR Bank Indonesia.
Menurut Ekonom INDEF, Bhima Yudhistira, kondisi ekonomi global yang mengancam stabilisasi nilai tukar rupiah akan terus menggerus cadangan devisa dan menjadi lampu kuning bagi perekonomian.
Let's block ads! (Why?)
from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2wFGHSU
Bagikan Berita Ini
Related Posts :
Jelang Kontra Frosinone, Sandro Minta Juve Pertahankan Fokus
Juve saat ini berada di puncak klasemen sementara Serie A.
REPUBLIKA.CO.ID, FROSINONE -- Juventus b… Read More...
Kiai Ma’ruf Akui Sudah Tua, Tetapi...
Ma'ruf Amin menyebut Jokowi nyaman dengan dirinya sebagai cawapres.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cal… Read More...
Prabowo Bertemu 300 Jenderal, Jokowi Hadiri Reuni Kagama
Prabowo memaparkan pemikiran, paradoks Indonesia.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon presiden nomor … Read More...
Kiai Ma’ruf Mundur dari Rais Aam PBNU
Meskipun demikian, Kiai Ma'fur menegaskan dirinya tetap kader NU.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- … Read More...
Kesalahan Milenial Saat Mengelola Keuangan
Milenial jangan menunda investasi, tapi juga harus memperhitungkan pemasukan.
REPUBLIKA.CO.ID, … Read More...
0 Response to "In Picture: Cadangan Devisa Tergerus Akibat Pelemahan Rupiah"
Post a Comment