Search

Hijrah dari Dakwah Konvensional Menjadi Milenial

Semua upaya tersebut membuat dakwah Ustaz Hanan diterima

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ustaz Hanan at-Taki, pendiri Pemuda Hijrah pun hijrah dalam gaya berdakwah. Dari dakwah konvensional menjadi milenial.

Dai lulusan al-Azhar ini membentuk tim inti untuk membentuk komunitas pemuda di Masjid al-Lathiif. Untuk mendekati anak muda, Ustaz Hanan sampai belajar cara skateboard dan membaca buku-buku tentang street culture.

"Tak usah jago-jago. Masuk ke dunia street baru menentukan how to say-nya," jelas dia.

Tak hanya itu, Ustaz Hanan kerap menggunakan istilah yang dekat dengan kaum milenial untuk berdakwah. Saat membahas masalah pacaran, dia menggunakan istilah jomblo fisabilillah. Sebuah kosakata yang sempat menjadi viral di media sosial. Dia juga kerap tampil dengan kupluk ketika menyampaikan materi dakwah.

Tak pelak, semua upaya tersebut membuat dakwah Ustaz Hanan diterima kaum muda Bandung. Hijrah alaUstaz Hanan pun menuai hasil. Jamaah pengajian Rabu malam hanya 30 orang, kini bisa mencapai 6.000 orang.

Let's block ads! (Why?)

from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2NmX6pM

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Hijrah dari Dakwah Konvensional Menjadi Milenial"

Post a Comment

Powered by Blogger.