Search

Gomez tak Ingin Persib Tergusur dari Puncak Klasemen

Hingga pekan ke-20, posisi pertama dan sepuluh hanya berbeda sembilan poin.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung memulai kompetisi Liga 1 dengan berada di puncak klasemen sementara. Akan tetapi, posisi Maung Bandung rawan digusur. Sebab, persaingan di kompetisi Liga 1 sangat ketat.

Persaingan sengit ini sudah terlihat sejak awal kompetisi. Hingga pekan ke-20, posisi pertama dan sepuluh hanya berbeda sembilan poin. 

Persib meraup 35 poin di puncak, dua angka lebih baik dari Madura United dengan 33 poin. Pelatih Persib Mario Gomez menyadari ketatnya persaingan tersebut. Terlebih pada masa jeda selama Asian Games ini banyak tim yang melakukan pemusatan latihan untuk menaikkan performanya. 

"Kami tidak boleh turun, kami harus menang agar terus berada di posisi puncak," terang Gomez di SPOrT Jabar, Kota Bandung pada Selasa (4/9). 

Pelatih asal Argentina ini tidak menginginkan performa pemainnya turun. Meskipun tidak menjalani pemusatan latihan di luar kota seperti tim Liga 1 lain, namun Gomez memastikan timnya siap.

"Jika tetap ingin di puncak, maka kami harus menang," tegasnya. 

Pemain belakang Persib Bojan Malisic mengakui semangat tim dan dukungan antarpemain menjadi modal utama Maung Bandung menjaga posisinya. Kekuatan Persib tidak akan ada artinya jika tidak bersatu. Dengan kesolidan tim, kata dia, Persib tidak harus takut akan apa pun. 

Menurutnya, semangat tim dapat membawa pemain siap bertanding di kandang lawan, merespons keputusan wasit yang merugikan, sampai mengatasi intimidasi pendukung lawan. 

"Kami hanya fokus pada gim. Kalau kami dapat dukungan dari semua pemain, pelatih, kami tinggal menikmati permainan dan merasakan setiap momen profesional di lapangan, itulah poin pentingnya," kata pemain asal Serbia ini.

Let's block ads! (Why?)

from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2LXxawd

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Gomez tak Ingin Persib Tergusur dari Puncak Klasemen"

Post a Comment

Powered by Blogger.