Search

Eks Pelatih Fitnes Ungkap Kesedihan dan Beban Berat Messi

Messi kehilangan momentum di final Piala Amerika 2016 lalu melawan Cile.

REPUBLIKA.CO.ID, BUENOS AIRES -- Mantan pelatih fitnes timna Argentina Elvio Paolorosso memberikan pandangannya terkait kegagalan beruntun Lionel Messi untuk memenangkan gelar bergengsi bersama Argentina dalam dua tahun terakhir. Menurut Paolorosso, Messi kehilangan momentum di final Piala Amerika 2016 lalu melawan Cile. 

Messi gagal menendang penalti di babak tos tosan. Asisten Gerardo 'Tata' Martino itu melihat Messi cukup lama menangisi kegagalannya itu. 

"Messi menangis di ruang ganti. Ia menagis seperti seorang anak kecil yang kehilangan ibu," kata Paolorosso, dikutip dari Marca, Sabtu (15/9).

Sejak saat itu, Paolorosso melihat beban Messi untuk menjalankan misi perburuan gelar buat La Albiceleste semakin berat. Apalagi ia dibayang-bayangi kesuksesan saingannya Cristiano Ronaldo yang sukses memenangkan Piala Eropa bersama Portugal.

Paolorosso tidak aneh melihat Messi kesulitan saat Piala Dunia 2018 kemarin. Bintang Barcelona itu semakin tertekan karena ia dituntut untuk membayar kegagalan di final Piala Dunia 2014 di Brasil. 

Piala Dunia 2018 dan Copa America Centenario 2016 hanyalah kegagalan kesekian Messi untuk negaranya. Sebelumya, ia gagal di final Copa America 2015 dan final Piala Dunia Brasil. Kegagalan Messi di partai puncak juga terjadi di Copa Amerika pada edisi 2007, di mana Argentina harus mengakui keunggulan Brasil 3-0 di  Venezuela. 

Let's block ads! (Why?)

from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2xbneea

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Eks Pelatih Fitnes Ungkap Kesedihan dan Beban Berat Messi"

Post a Comment

Powered by Blogger.