![](https://s.republika.co.id/uploads/images/inpicture_slide/0.26136300-1535196488-830-556.jpeg)
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peraih medali emas Olimpiade 2016 Rio de Jainero Brasil, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir gagal mengikuti raihan positif sejumlah pemain Indonesia di ajang Asian Games 2018. Owi/Butet gagal ke final Asian Games 2018.
Kegagalan ini membuat Owi/Butet tidak bisa mempersembahkan medali emas di ajang Asian Games 2018. Owi/Butet dipastikan gagal setelah di pertandingan semifinal, Ahad (26/8), ditaklukkan pasangan Cina Zheng Siwei/Huang Yaqiong dua gim langsung 13-21, 18-21.
Menghadapi pemain peringkat satu dunia asal Cina, Owi/Butet yang sudah mempersiapkan diri jauh-jauh hari untuk membidik emas Asian Games 2018 gagal menunjukan permainan terbaiknya. Sepanjang pertandingan mereka selalu berada dibawah tekanan lawan.
"Hasil ini tentu mengecewakan. Tetapi pasangan Cina tadi bermain baik, dari power dan speed kita kalah jauh. Kita main defense kita pasti mati. Tapi kalau kita menyerang, mereka susah mati. Mau menyalip angka mereka saja susah sekali," ujar Butet, sapaan akrab Liliyana Natsir usai pertandingan.
Ia mengatakan bersama pasangannya sudah berusaha semaksimal mungkin. Namun ia mengakui tidak mudah untuk membalikkan keadaan dalam keadaan tertekan dari pasangan Cina tersebut.
"Tidak semudah itu untuk membalikkan, apalagi mereka menang di gim satu. Jadi pada gim kedua mereka tampil lebih lepas," kata Butet.
Hal senada diungkapkan Owi. Ia mengakui kesulitan untuk keluar dari tekanan.
"Kita kena serang terus, dan susah. Keluar dari tekanan," ujarnya
Owi mengungkapkan dirinya sudah sudah all out. "Tadi bukan karena saya mati sendiri, tetapi karena tertekan lawan" jelasnya.
Sejak gim satu dan gim dua, Owi/Butet memang tidak mampu memimpin perolehan angka sampai pertandingan usai.
"Kita Minta maaf tidak bisa persembahkan emas untuk Indonesia," ujar Butet.
from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2MTYWOABagikan Berita Ini
0 Response to "Owi/Butet Minta Maaf Gagal Ke Final"
Post a Comment